ØÙŽØ¯ÙŽÙ‘ثَنَا عَبْد٠اللَّه٠ØÙŽØ¯ÙŽÙ‘ثَنÙÙ‰ أَبÙÙ‰ ØÙŽØ¯ÙŽÙ‘ثَنَا سÙلَيْمَان٠بْن٠ØÙŽØ±Ù’ب٠وَØÙŽØ³ÙŽÙ†Ù بْن٠مÙوسَى قَالاَ ØÙŽØ¯ÙŽÙ‘ثَنَا ØÙŽÙ…َّاد٠بْن٠سَلَمَةَ عَنْ أَبÙÙ‰ جَعْÙَر٠الْخَطْمÙÙ‰ÙÙ‘ عَنْ عÙمَارَةَ Ø¨Ù’Ù†Ù Ø®ÙØ²ÙŽÙŠÙ’مَةَ Ø¨Ù’Ù†Ù Ø«ÙŽØ§Ø¨ÙØªÙ قَالَ ÙƒÙنَّا مَعَ عَمْرÙÙˆ بْن٠الْعَاص٠ÙÙÙ‰ ØÙŽØ¬ÙÙ‘ أَوْ عÙمْرَة٠ØÙŽØªÙŽÙ‘Ù‰ Ø¥ÙØ°ÙŽØ§ ÙƒÙنَّا بÙمَرÙÙ‘ الظَّهْرَان٠ÙÙŽØ¥ÙØ°ÙŽØ§ امْرَأَةٌ ÙÙÙ‰ هَوْدَجÙهَا قَدْ وَضَعَتْ يَدَهَا عَلَى هَوْدَجÙهَا – قَالَ – Ùَمَالَ Ùَدَخَلَ الشÙّعْبَ Ùَدَخَلْنَا مَعَهÙ
Dari ‘Umarah bin Khuzaimah bin Tsabit, “Kami bersama Amr bin al Ash dalam suatu perjalanan dalam rangka haji atau umrah. Ketika kami tiba di suatu daerah bernama Marr Zhahran tiba tiba ada seorang wanita yang berada dalam tandu yang dipasang di atas punggung onta mengeluarkan tangannya dari tandu. Amr bin Ash lantas belok dan memasuki jalan yang ada di atas bukit. Kami pun mengikuti beliau.
Ùَقَالَ ÙƒÙنَّا مَعَ رَسÙول٠اللَّه٠-صلى الله عليه وسلم- ÙÙÙ‰ هَذَا الْمَكَان٠ÙÙŽØ¥ÙØ°ÙŽØ§ Ù†ÙŽØÙ’Ù†Ù Ø¨ÙØºÙرْبَان٠كَثÙيرَة٠ÙÙيهَا ØºÙØ±ÙŽØ§Ø¨ÙŒ أَعْصَم٠أَØÙ’مَر٠المÙنْقَار٠وَالرÙّجْلَيْن٠Ùَقَالَ رَسÙول٠اللَّه٠-صلى الله عليه وسلم- « لاَ يَدْخÙل٠الْجَنَّةَ Ù…ÙÙ†ÙŽ النÙّسَاء٠إÙلاَّ Ù…ÙØ«Ù’ل٠هَذَا Ø§Ù„Ù’ØºÙØ±ÙŽØ§Ø¨Ù ÙÙÙ‰ هَذÙÙ‡ Ø§Ù„Ù’ØºÙØ±Ù’بَان٠».
Setelah itu beliau bercerita, “Kami pernah bersama Rasulullah di tempat ini. Tiba tiba kami menjumpai burung gagak dalam jumlah yang banyak sekali. Diantara burung burung gagak yang berwarna hitam kelam itu dijumpai seekor burung gagak yang paruh dan kakinya berwarna merah [dan ini sangat langka, pent]. Lantas Rasulullah bersabda, ‘Jumlah wanita yang masuk surga dengan yang tidak masuk surga itu hanya semisal jumlah gagak yang paruh dan kakinya berwarna merah dengan umumnya gagak yang seluruh tubuhnya hitam kelam’.
قَالَ ØÙŽØ³ÙŽÙ†ÙŒ ÙÙŽØ¥ÙØ°ÙŽØ§ امْرَأَةٌ ÙÙÙ‰ يَدَيْهَا ØÙŽØ¨ÙŽØ§Ø¦ÙرÙهَا وَخَوَاتÙيمÙهَا قَدْ وَضَعَتْ يَدَيْهَا وَلَمْ ÙŠÙŽÙ‚Ùلْ ØÙŽØ³ÙŽÙ†ÙŒ بÙمَرÙÙ‘ الظَّهْرَانÙ.
Hasan bin Musa, salah seorang perawi, mengatakan, “Wanita tersebut menampakkan tangannya yang bercincin” [HR Ahmad no 17860, Syaikh Syuaib al Arnauth mengatakan ‘para perawinya itu tsiqah‘].
Hadits ini menunjukkan bahwa tabarruj itu sebab masuk neraka bagi wanita dan termasuk tabarruj adalah menampakkan cincin yang ada di tangan di hadapan laki-laki yang bukan suami dan bukan mahramnya.
Syaikh Abdurrazzaq al Badr mengatakan, “
Termasuk yang menyebabkan wanita masuk neraka adalah tabarruj. Jika sahabat Nabi, Amr bin al Ash melihat wanita yang badannya tertutupi tandu dari keempat sisinya sehingga tidak ada satupun bagian tubuhnya yang nampak namun tangannya terjulur keluar sehingga nampaklah cincin yang ada di jarinya maka beliau lantas menyebutkan hadits di atas maka apa yang akan beliau katakan seandainya beliau kondisi wanita zaman ini yang bertabarruj, menampakkan perhiasan [cincin, gelang dll], mengenaikan beragam parfum, beragam bentuk berdandan dan berhias yang hanya menyebabkan laki laki normal tergoda. Sebagian wanita bahkan keluar rumah tanpa ada kebutuhan sama sekali untuk keluar rumah padahal Allah memerintahkan mereka untuk betah tinggal di rumah namun mereka malah keluar tanpa ada kebutuhan kecuali untuk berdandan dan berhias di hadapan laki-laki yang bukan apa apanya untuk menggoda laki laki dan memasyarakatkan perbuatan keji. Wanita semacam ini telah menjerumuskan dirinya sendiri dalam murka Allah dan hukumannya”.
Perkataan beliau ini bisa disimak pada link berikut:
http://www.al-badr.net/web/index.php?page=lecture&action=lec&lec=4275
tepatnya pada menit
50:04 sampai 51:19.






membaca artikel ini, membuat saya melepas cincin pemberian orangtua yang saya kenakan selama ini. Astaghfirullah, semoga Allah menjauhkan saya dari api neraka dan siksanya yang pedih, serta menjadikan saya termasuk salah satu penghuni surga-Nya. Baarakallahu fiik..
#aufa
Muslimah boleh pake cincin tapi saat keluar rumah seharusnya dilepas dan disimpan.
Na’am, Afham,ustadz. Jazaakumullah khaira. Karena sebelumnya saya memakainya baik ketika di dalam rumah maupun di luar rumah.
artikel yang sangat bermanfaat. jazaakallah khair ustadz
tabarruj itu artinya apa ya ?
dan apa aja macamnya ya tadz ?
jazakallah atas jawabannya
#orang
Tabarruj adalah semua tindakan wanita yang menarik perhatian lawan jenis misal pake parfum, memakai sepatu hak tinggi, lipstik, jalang melenggok lenggok dll
sy dari kecil diajari ortu untuk tdk menyukai perhiasan,hasilny skrg sy menikahpun g suka pakai perhiasan.permasalahanny ibu mertua sy suka sekali perhiasan dan selalu memberi gelang kalau tau sy tidak memakai.untuk menyetop pemberian beliau,bolehkah sy hanya memakai gelang dgn niat menyenangkan beliau selama sy bersamanya,ibu mertua tinggal diluar kota?sy tunggu jawabanny ustadz.
#ummu rafah
boleh.