سلام عليكم ورØÙ…Ø© الله وبركاته:
شيخنا ØÙظك الله ورعاك ,,, سائلة تسال عن ØÙƒÙ… وضع الكتب العلمية أوغيرها Ùوق المصØÙ؟هل يعتبر هذا من امتهان القرآن؟؟
Pertanyaan, “Apa hukum meletakkan buku-buku agama atau non agama di atas mushaf al Qur’an? Apakah perbuatan ini terhitung menghina al Qur’an?â€
قال الله تعالى ومن يعظم شعائر الله ÙØ¥Ù†Ù‡Ø§ من تقوى القلوب
وشعائر الله ماأشعر الله بتعظيمه مثل الكعبة والقرآن

Syiar Allah adalah segala sesuatu yang Allah perintahkan untuk dimuliakan semisal Ka’bah dan al Qur’an.
روى الترمذي ÙÙŠ جامعه
وعن ابن عمر رضي الله عنهما قال صعد رسول الله صلى الله عليه وسلم المنبر Ùنادى بصوت رÙيع Ùقال يا معشر من أسلم بلسانه ولم ÙŠÙØ¶ الإيمان إلى قلبه لا تؤذوا المسلمين ولا تتبعوا عوراتهم ÙØ¥Ù†Ù‡ من تتبع عورة أخيه المسلم تتبع الله عورته ومن تتبع الله عورته ÙŠÙØ¶ØÙ‡ ولو ÙÙŠ جو٠رØÙ„Ù‡
ونظر ابن عمر إلى الكعبة Ùقال ما أعظمك وما أعظم ØØ±Ù…تك والمؤمن أعظم ØØ±Ù…Ø© عند الله منك
Dari Ibnu Umar, suatu hari Nabi naik ke atas mimbar lalu bersabda dengan suara keras, “Wahai orang-orang yang baru berislam dengan lisannya namun belum terhunjam ke dalam hatinya, janganlah kalian menyakiti kaum muslimin dan mencari-cari kekurangan mereka. Siapa saja yang mencari-cari kekurangan saudaranya sesama muslim maka Allah akan mencari-cari kekurangan dirinya. Siapa saja yang Allah cari-cari kekurangannya maka Allah akan mempermalukannya meski dia berada di tengah-tengah rumahnyaâ€. Ibnu Umar suatu ketika memandangi Ka’bah lalu mengatakan, “Betapa agungnya dirimu dan betapa terhormatnya dirimu namun orang yang beriman itu jauh lebih terhormat di sisi Allah dari pada dirimu†[HR Tirmidzi].
وقال ÙÙŠ القرآن بل هو قرآن مجيد ÙÙŠ Ù„ÙˆØ Ù…ØÙوظ
Allah berfirman tentang al Qur’an dengan mengatakan yang artinya, “Bahkan dia adalah alQur’an yang agung yang ada di Lauh al Mahfuzhâ€.
ÙÙŠ صØÙ مطهرة مرÙوعة مكرمة بأيدي Ø³ÙØ±Ø© كرام برره
“Di lembaran-lembaran yang suci, ditinggikan dan dimuliakan, di tangan para malaikat yang mulia dan baik hati†[QS 'Abasa: 13-16]
Ùللقرآن ميزة معنوية على كتب العلم من Ø§Ù„ØØ¯ÙŠØ« ÙˆØ´Ø±ÙˆØ Ø§Ù„Ùقهاء
ولذلك كان البخاري ÙŠØ±ÙØ¹Ù‡ ØØ³ÙŠØ§ Ùيبدأ ÙÙŠ ترجمة الباب بالآية ثم Ø§Ù„ØØ¯ÙŠØ« واقوال الÙقهاء
Al Qur’an itu memiliki keistimewaan yang bersifat abstrak dibandingkan buku-buku hadits dan buku-buku berisi penjelasan para ulama. Oleh karena itu al Bukhari memuliakan al Qur’an dalam penulisan. Setelah beliau membuat judul bab beliau langsung iringi dengan mengutip ayat yang bisa menjadi dalil untuk judul tersebut baru dilanjutkan dengan hadits kemudian perkataan para ulama.
وعليه ÙØ§Ù„أدب يقتضي Ø±ÙØ¹ القرآن من ØÙŠØ« Ø±ÙØ¹Ù‡ الله بأن يوضع ÙÙŠ الأعلى من كتب العلم Ùهو كلام الله المتعبد بتلاوته Ø§Ù„Ù…ØªØØ¯Ù‰ بأقصر سورة منه المعجزة الخالدة الدالة على صدق ماجاء به Ù…ØÙ…د صلى الله عليه وسلم وهو ناسخ لكل الكتب قبله التوراة والانجيل والزبور والصØÙ وغيرها مما لم يقص علينا
Berdasarkan pertimbangan di atas maka sopan santun mengharuskan kita untuk meninggikan al Qur’an sebagaimana Allah sendiri telah meninggikannya dengan cara meletakkan mushaf al Qur’an di atas buku-buku yang lain. Al Qur’an adalah firman Allah yang membacanya itu bernilai ibadah. Allah tantang orang-orang kafir untuk mendatangkan sebuah surat sebagaimana surat yang paling pendek dalam al Qur’an. Al Qur’an adalah mukjizat yang kekal yang menunjukkan akan benarnya ajaran Muhammad. Alqur’an itu menghapus semua kitab suci yang turun sebelumnya, Taurat, Injil, Zabur, lembaran-lembaran yang Allah berikan kepada beberapa utusan-Nya serta kitab-kitab suci yang tidak Allah ceritakan kepada kita.
Ùله ميزة على Ø§Ù„ØØ¯ÙŠØ« من هذه الأوجه والا ÙØ§Ù„ØØ¯ÙŠØ« كما قال ØØ³Ø§Ù† بن عطية كان جبريل ينزل به كما ينزل بالقرآن Ùيقدم على Ø§Ù„ØØ¯ÙŠØ« معنا على ماتقدم ÙˆØØ³Ø§ Ùيبدأ الÙقيه Ø§Ù„Ù…ØØ¯Ø« كالبخاري بالاستدلال بالآيات ثم Ø§Ù„ØØ¯ÙŠØ« واقوال الÙقهاء
Dari sisi Allah al Qur’an lebih istimewa dibandingkan hadits. Meski hadits itu sebagaimana yang dikatakan oleh Hassan bin Athiyyah ‘Jibril itu turun untuk menyampaikan hadits sebagaimana turun untuk menyampaikan al Qur’an’.
Oleh karena itu al Qur’an itu lebih dimuliakan secara abstrak dari pada hadits sebagaimana keterangan yang lewat. Demikian pula al Qur’an lebih dimuliakan dalam penulisan dibandingkan hadits oleh karena itu para ulama semisal al Bukhari dalam berdalil mengutip ayat al Qur’an terlebih dahulu baru hadits kemudian perkataan para ulama.
ÙˆÙŠØ±ÙØ¹ المصØÙ ÙÙŠ الترتيب Ùلايجعل Ùوقه شيء أدبا Ùهو مهيمن على الكتب المنزلة قبله
Sehingga selayaknya ketika menumpuk buku, kita jadikan mushaf al Qur’an itu di posisi yang paling tinggi. Tidak ada buku lain yang kita letakkan di atas al Qur’an sebagai bentuk adab terhadap al Qur’an. Al Qur’an adalah hakim untuk semua kitab suci yang diturunkan sebelumnyaâ€.
Sumber:
http://www.al-sunan.org/vb/showthread.php?t=8762
Artikel www.ustadzaris.com




ustadz, ayat abasa no. 13 dan 14, yang tertulis di artikel ini salah…
yang benar:
Â
ÙÙŠ صØÙ مكرمة(13)
مرÙوعة مطهرة(14)