• Blog
  • Home
  • Rekaman Kajian
    • Kajian Umum
    • Kajian Kitab
      • Kajian Kitab Ahkaamusy-Syitaa’
      • Kajian Kitab Fiqhul-Hasad
  • Subscription
  • Jadwal Kajian Rutin
  • Tanya Ustadz
  • BlogMap
  • About
Tegar Di Atas Sunnah
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Tegar Di Atas Sunnah
No Result
View All Result
Home Kisah

Sarjana Komputer yang Jadi Ulama Hadits

by abduh
10 September 2011
in Kisah
10
Sarjana Komputer yang Jadi Ulama Hadits
602
SHARES
3.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Beliau adalah ‘Amr bin Abdul Mun’im bin Abdul ‘Aal Al Salim. Beliau lahir di Mesir pada tanggal 24 Februari 1967. Kemudian beliau dibawa oleh ayahnya ke Kuwait pada tahun 1974. Hal itu disebabkan ayahnya bekerja sebagai guru olah raga di departemen pendidikan Kuwait. Semua jenjang pendidikan formal beliau selesaikan di Kuwait. Bahkan beliau lulus dari Universitas Kuwait di bidang ilmu komputer pada tahun 1988. setelah itu beliau bekerja di depatemen listrik dan air di Kuwait.

Ketika beliau turut menangani proyek program kutub tis’ah (sembilan buku induk hadits) untuk komputer di syarikah ‘alamiah beliau berkenalan dengan Syeikh Abdullah al Judai’. Masa-masa ini merupakan masa yang sangat bernilai bagi Syeikh Amru. Ketika itu banyak mengambil manfaat dari ilmu Syeikh al Judai’. Syeikh Amru tidak belajar buku tertentu dalam bidang hadits kepada Syeikh al Judai’. Beliau hanya belajar secara praktis ketika bekerja bersama Syeikh al Judai di Syarikah ‘Alamiah.

Syeikh Amru menikah di Kuwait dan setelah anak pertama beliau lahir terjadilah invasi Iraq terhadap Kuwait. Kondisi ini memaksa beliau untuk kembali ke negeri aslinya yaitu Mesir pada tahun 1990. Di Mesir beliau menyelesaikan proyeknya di Syarikah Alamiah. Syarikah memindahkan proyeknya ke Mesir.

Syeikh Amru bekerja di proyek ini selama enam bulan. Setelah itu beliau menekuni dunia tulis menulis dengan menulis berbagai buku dan risalah/buku tipis. Syeikh Amru memiliki empat orang anak yaitu Abdur Rahman, Abdullah, Abdus Salam dan Abdul Aziz.

Sejak tahun 1998 beliau memiliki penerbitan sendiri yaitu Dar al Dhiya’. Penerbit inilah yang menerbitkan semua buah karya beliau dan beliau sendiri yang mengawasi penerbitannya.

Buku-buku beliau lebih cenderung membahas fiqh, ilmu mushtholah hadits dan takhrij hadits (telusur hadits) dengan diiringi penjelasan tentang derajat hadits yang dikaji apakah lemah atau shahih. Karya-karya beliau beragam ada yang tebal, ada pula yang tipis. Buku-buku beliau memuat manfaat besar yang tidak bisa diingkari.

Berikut ini diantara karya-karya beliau:
(1) Taisir ‘Ulum al Hadits lil Mubtadiin (Cara Mudah Belajar Ilmu Hadist untuk Pemula)
(2) al Jam’u baina al Muqizhah wa al Iqtirah fi Mushtholah al Hadits wa Ulumihi
(3) al Adab al Syar’iyyah linnisa’ fi Ziarah al Maqabir (Adab Seorang Wanita ketika Ziarah Kubur)
(4) Hadmu al Manarah liman Shahhaha Ahadits al Tawasul wa al Ziarah (Bantahan untuk orang yang menshahihkan hadits-hadits tentang tawasul dan ziarah kubur)
(5) al Jami’ fi Ahkam al Thalaq wa Fiqhihi min Adillatihi (Buku Lengkap tentang hukum-hukum perceraian berdasarkan dalil)
(6) Qoidah Muhimmah fi Fahmi Kalam al Aimah (Kaedah Penting Untuk memahami perkataan para imam terdahulu)
(7) Qawaid Haditsiyyah Nashsha ‘alaiha al Muhaqqiqun wa Ghafala ‘anha al Musytaghilun (Kaedah-kaedah seputar hadits yang telah ditegaskan oleh para pakar hadits namun dilalaikan oleh orang-orang yang bergelut di bidang hadits)
(8) al Adab al Syar’iyyah fi al Mu’asyarah al Zaujiyyah (Adab-Adab dalam Pergaulan Suami Istri menurut aturan Syariat)
(9) al Ajwibah al Wafirah ‘ala al As-ilah al Wafidah (Buku Kumpulan Fatwa)

Tags: amru bin abdul mun'imKisahulama
Previous Post

Orang Teknik Mesin yang Jadi Ulama

Next Post

Hanya Islam di KTP

Next Post

Hanya Islam di KTP

Comments 10

  1. Ummu hindun says:
    16 years ago

    Subhanallah.. Ust, ini syeikh yg bikin saya penasaran dan saya cr2 selama ini! Mungkin ust aris yg pertama membuat artkel mengenai seluk beluk beliau. Oh ya, ust.. Denger2 si, syeikh albani dan syeikh amru punya pndpat yg berbeda ttg jilbab n khimar. Bgaimana pndpt mnrt ke dua syeikh ini? Mohon pnjlsanxa definisi jilbab n khimar mnrt ke duanya. Dan dapat merujuk ke buku apa utk pndpt syeikh amru? Dan pndpatxa lbh kuat mana?

  2. أبو محمد العصري says:
    16 years ago

    أحسنت بارك الله فيك يا أستاذ

  3. Ummu Hidayah says:
    16 years ago

    Assalamu’alaykum Warohmatullah..
    Ustadz, bolehkah ana mengcopy artikel ini untuk blog ana?
    Jazaakallahu khoiron katsiro..

  4. agus says:
    16 years ago

    ustadz, siapakah ulama yang bermanhaj salaf yang hidup di zaman kita sekarang ini? Adakah ulama Indonesia yang bermanhaj salaf? Benarkah imam Bonjol bermanhaj salaf?
    Jazakallahu

  5. ustadzaris says:
    16 years ago

    Untuk Umm Hidayah Wa’alaikumussalam wa rohmatullah
    Silahkan.

  6. ustadzaris says:
    16 years ago

    Untuk Agus
    1. Diantara mereka Syeikh Abdul Aziz Alu Syaikh (Mufti Saudi), Syeikh Shalih al Fauzan (Saudi).
    2. Saya kurang tahu dengan detail tentang Imam Bonjol

  7. ustadzaris says:
    16 years ago

    Untuk Ummu Hindun
    Menurut Syeikh Al Albani, khimar itu beda dengan jilbab sebagaimana dalam buku beliau Jilbab Mar’ah Muslimah.
    Menurut Syeikh Amru, khimar itu sama dengan jilbab sebagaimana dalam buku beliau Libas Mar’ah Muslimah.

  8. Roy Sandy says:
    16 years ago

    assalamualaikum..setelah belajar secara praktis kepada syaikh juda’i apakah syaikh amru belajar kepada para ulama lain lagi?
    apakah kita dibenarkan belajar tanpa buku khusus dan waktu khusus pada seorang guru (seperti dauroh-dauroh)?saya ingin mendalami ilmu syar’i,tapi saya tidak talaqqi,karena kesempatan yg tidak saya miliki..bolehkah penuntut ilmu syar’i demikian?

  9. ustadzaris says:
    16 years ago

    Untuk Roy
    Wa’alaikumussalam
    1. Setelah seorang penuntut ilmu itu menguasai dasar-dasar keilmuan dia bisa mengembangkan ilmunya dengan banyak melakukan pentelaahan.
    2. Dauroh-dauroh adalah salah satu sarana belajar yang bisa dimanfaatkan.

  10. lestiyono says:
    15 years ago

    subhanallah..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended Stories

Manfaat Bagi Mayit, Kiriman Pahala Baca al-Quran

Manfaat Bagi Mayit, Kiriman Pahala Baca al-Quran

19 December 2015
Tidak Jadi Safar Karena Ramalan Cuaca

Tidak Jadi Safar Karena Ramalan Cuaca

13 February 2015
nama setan asyhab

Asyhab, Nama Setan

15 January 2015

Popular Stories

  • acara 17 agustus

    Hukum Acara Agustusan

    3921 shares
    Share 1568 Tweet 980
  • Apakah Halaman Masjid Termasuk Masjid?

    2834 shares
    Share 1134 Tweet 709
  • Ucapan "Alhamdulillah ‘ala Kulli Hal"

    2712 shares
    Share 1085 Tweet 678
  • Potongan Badan, Dikubur atau Dibuang

    2267 shares
    Share 907 Tweet 567
  • Bulu Wajah

    1920 shares
    Share 768 Tweet 480
Tegar Di Atas Sunnah

Official website ustadz DR. Aris Munandar, MPi.

Bantu dakwah kami berkembang dengan cara share dengan mencantumkan sumber link. Jazakumullah khairan

Recent Posts

  • Selamat Idul Fitri 1444 H / 2023 M
  • Pernikahan Sebagai Tanda Kekuasaan Allah
  • 60 Amalan Shalih yang Bisa Dilakukan di Bulan Ramadhan

Categories

  • Adab
  • Aqidah
  • Bimbingan Islam
  • Fiqih
  • Info
  • Kajian Audio
  • Keluarga
  • Kisah
  • Konsultasi
  • Manhaj
  • Mu'amalah
  • Nasehat
  • Puasa
  • Ramadhan
  • Blog
  • Home
  • Rekaman Kajian
  • Subscription
  • Jadwal Kajian Rutin
  • Tanya Ustadz
  • BlogMap
  • About

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Blog
  • Home
  • Rekaman Kajian
    • Kajian Umum
    • Kajian Kitab
      • Kajian Kitab Ahkaamusy-Syitaa’
      • Kajian Kitab Fiqhul-Hasad
  • Subscription
  • Jadwal Kajian Rutin
  • Tanya Ustadz
  • BlogMap
  • About

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.