Tanya :
“Saya PNS mau beli rumah, tetapi hutang ke bank dengan jumlah setelah lunas sekitar menjadi dua kali lipat. Bagaimana menurut syari’at?”
Sumar 08564362xxx
Jawab:
عَنْ جَابِرٍ قَالَ لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- آكِلَ الرِّبَا وَمُوكِلَهُ وَكَاتِبَهُ وَشَاهِدَيْهِ وَقَالَ هُمْ سَوَاءٌ.
Dari Jabir bin Abdillah, beliau berkata,
“Rasulullah melaknat orang yang memakan riba, orang yang mau berhutang dengan cara riba, penulis dan saksi dalam transaksi riba”. Rasulullah bersabda, “Mereka itu dosanya sama” (HR Muslim no 4177).
Yang dimaksud dengan laknat adalah dijauhkan dari rahmat Allah. Semua perbuatan yang diancam dengan laknat termasuk perbuatan yang berstatus dosa besar.
Dengan sangat gamblang dalam hadits di atas Nabi menjelaskan bahwa dosa besar karena praktek riba bukan hanya ditanggung oleh orang yang memakan hasil riba bahkan orang yang tanpa terpaksa mau berhutang dengan cara riba juga mendapatkan dosa yang sama dengan yang memakan riba.
Untuk memiliki rumah bisa kita mulai dengan menabung kecil-kecilan, meski lama namun dengan cara yang halal maka itulah nantinya menjadi harta yang berkah.
[Rubrik Konsultasi di Majalah Swara Qur’an]
Saya bekerja di PT yang mengurusi pengisian serta servis atm di sebagian perbankan tetapi bukan sebagai pegawai bank, apakah pekerjaan saya haram?
Pak ustad.. temen saya meminjam uang 10 jt pda saya.. saya ikhlas beri pinjaman tanpa kembali lebih…tpi tmn saya tetep ngasih lebih sebulan diksih 300 ribu.. tpi saya ttep menolk tidk usah saya ingin kembali pokoknya saja.. tpi dy tetep ngotot.. lalu dy langsung tranfer ke rekening ibu saya.. dan uang itu sudah digunakan berbelanja oleh keluarga saya di indonesia (saya diluar negeri ) yg saya tanyakan apakh saya berdosa dan apakah itu riba mengingat teman saya ngotot memberi lebih pdhl saya tidak mau.trimakasih sebelomnya pak ustad
ustad,, saya sudah terlanjur membeli rumah dengan cara kpr,, itu kpr subsidi pemerintah bunganya ringan,, saya baca di sebuah artikel, kalau utang piutang itu sebenranya tidak dipermsalahkan,, walaupun kpr setidaknya ada niatan untuk membayar lebih cepat insya allah tidak mendapat ribanya,, itu giman ustadz,, makasih
Ustadz , saya baru saja menikah dan kami berdua masih kuliah . mertua saya membelikan ruma dgn sistem kpr dan baru berjalan satu tahun bayar . bagaimana hukum kami tinggak dirumah itu ?
Mau cari kontrakan nggk diizini ,Mohon penjelasannya . syukron jazakallahu khayran ustadz
Ustdz sy bertanya jika ada si A diminta utk tinggal di rmh si B yg rumahnya msh dlm status belum lunas pinjamn di kpr konvensional bgmn ?
Tinggal di situ utk menemani B (karena B tinggal sendiri) dan utk mengajari B. Dan ini juga memudah kan bagi A utk mdp tempat tinggal, karena perantau. Bgmn ustdz?
assalamu ‘alaikum
-mau tanya pak. bagaimana bila :
A naksir motor si B tapi dananya msh kurang.
* ijab kobul pertama: B meminjami A dana 10jt dgn syarat pinjaman itu harus untuk membeli motornya. setelah itu A membeli motor si B seharga 10jt.
*ijab kobul kedua : A menggadaikan BPKB motornya tadi ke B sebagai jaminan hutang dia yg 10jt tadi dibayar secara mengangsur 1jt/bln selama 10 bln.
Uztadz…sy ingin bertanya,,,saya mengambil kredit di bank untuk membeli sebuah mobil angkutan..apakah itu riba???
Jadi bagaimana nasib para pekerja yg di bank
Sedangkan, bank pusat dari riba
Assalaamu ‘alaykum warahmatullah wabarakatuh
Afwan Ustadz.
Saya mau bertanya.
jika sudah terlanjur KPR ke Bank Konvensional. Ingin segera melunasi dengan cara lewat Koperasi Syariah. kepemilikan Rumah saat ini sudah milik nasabah KPR.
Sisa hutang ke Bank misal 100jt. Rumah dibeli dari nasabah oleh koperasi syariah 100jt. uang nasabah terima. kemudian 100jt tersebut nasabah gunakan utk melunasi ke Bank Konvensional tadi. Kemudian Koperasi Syariah menjual ke nasabah tadi dengan harga 120jt dengan dikredit.
Bagaimana hukum transaksi di atas Ustadaz. Apakah bisa disebut merekayasa hutang dengan kedok jual beli ?
Jazaakallahu khairan Ustadz
Assalamualaikum ustad, jika orang tua Kita membeli tanah dengan hutang dibank konvensional, kemudian tanahnya diberikan kepada saya agar tinggal Dan berusaha disitu(awalnya saya tidak tahu Dari hutang bank). Bagaimana menyikapinya? Saya takut status kehalalan tanah tsb Karena mengandung riba. Bagaimana Cara mengelola tanah riba tsb bila terpaksa menerimanya?
Assalamualaikum ustad, jika orang tua Kita membeli tanah dengan hutang dibank konvensional, kemudian tanahnya diberikan kepada saya agar tinggal Dan berusaha disitu(awalnya saya tidak tahu Dari hutang bank). Bagaimana menyikapinya? Saya takut status kehalalan tanah tsb Karena mengandung riba. Bagaimana Cara mengelola tanah riba tsb bila terpaksa menerimanya? Terima kasih
@Ahnaf
Iya, riba
@Ismail
Wajib resign
asslamaualaikuan. pak ustad, saya mau bertanya. saya sudah terlanjur membeli rumah dengan meminjam uang ke bank.. untuk yang terbaik buat saya. apa yang harus saya lakukan selain bertubat dengan sungguh sungguh ?