Tidak Jadi Dinikahi Hadiah Harus Kembali
01 Agustus, 2011
السؤال : السلام عليكم ورحمة الله .تقدم لخطبتي شاب وتمت النظرة الشرعية وفي يوم النظرة الشرعية قدمت والدة الشاب هدية لي ولوالدتي وفي اليوم التالي مباشرة بعد النظرة قدم الشاب جزء بسيط من المهرمع تقديم هدية لي منه عن طريق والدته وقد ذكرت بأنها منه وبعد مدة تراجع الشاب عن الزواج بها ، فما الواجب عمله تجاه المال والهدية التي قدمها مع العلم أنه لم يتم كتابة عقد النكاح ؟
Pertanyaan, “Ada seorang pemuda maju melamarku dan dia pun telah melihatku. Di hari dia melihatku, ibu pemuda tersebut memberi hadiah untukku dan untuk ibuku. Esok harinya sang pemuda memberikan sebagian kecil dari mahar plus hadiah untukku melalui ibuku. Ibuku menyampaikan bahwa hadiah tersebut berasal darinya. Setelah beberapa waktu lamanya sang pemuda memutuskan untuk tidak jadi menikahiku. Apa yang menjadi kewajibanku terhadap harta dan hadiah tersebut mengingat akad nikah tidak jadi dilangsungkan?”
الإجابة :
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته. كل هذه الهدايا لها علاقة بعقد النكاح مادام أنه لم يتم العقد يرجع إليه كل شيئ كان بسبب عقد النكاح
Fatwa Syaikh Abdul Muhsin al Ubaikan, “Semua hadiah tersebut berkaitan dengan akad nikah. Dikarenakan akad nikah tidak jadi dilaksanakan maka semua hadiah yang terkait dengan akad nikah dikembalikan kepada pihak yang memberikannya”.
Sumber:
http://al-obeikan.com/show_fatwa/482.html
5 Comments
Ikhsan
Agu 2, 2011, 5:00 pm
hm…apakah sebab pemutusan tsb tdk diperinci olh syaikh???
apa semua alasan boleh diterima ataukah pemutusan tersebut memiliki syarat2 yg syar’i ustadz?
ustadzaris
Agu 2, 2011, 9:21 pm
#ikhsan
Bedakan antara pembatalan janji menikah dengan kewajiban mengembalikan semua barang yang diberikan karena ingin menikah dengan seseorang.
masalah pertama, perlu rincian.
Masalah kedua adalah sebagaimana yang dikatakan oleh syaikh.
obat batu ginjal
Agu 3, 2011, 9:46 am
hmmm bukankah barang yang sudah diberikan tidak boleh untuk di kembalikan..?
Onie
Sep 25, 2011, 5:35 am
Ustadz,seandainya jadi akad nikah tetapi setelah nikah si perempuan tidak suka kpd suaminya,kemudian menuntut cerai ke hakim akhirnya perceraian terjadi dengan semua biaya cerai ditanggung perempuan..apakah si perempuan wajib mengembalikan semua mas kawin dan barang2 hadiah dari mantan suaminya itu?sbg tambahan info bahwa mereka tidak pernah berkumpul sbgmana suami istri..kalo wajib mengembalikan mas kawin apa dalilnya?trimakasih ustadz.
ustadzaris
Sep 28, 2011, 9:34 am
#onie
Dalam khulu’ mahar dan hadiah dari suami dikembalikan kepada suami.