ما هو الضابط في الخوف من الجن ومتى يكون شركاً أكبر؟
Pertanyaan, “Apa tolak ukur rasa takut dengan jin yang bernilai kemusyrikan yang mengeluarkan pelakunya dari Islam?”
أجاب الشيخ ماهر بن ظافر القحطاني حفظه الله
قد ذكرنا من قبل لو أن إنسانا سمع حركة في المنزل و كان يبيت وحده، مع أن النبي نهى عن الوحدة أن يبيت الرجل وحده، نهى النبي عن ذلك لكن فرضا ذهبت زوجته فاضطر أن ينام لوحده في البيت، فسمع حركة في المطبخ، سقط يعني مثلا إيش؟ ملعقة أو شيء وتتابع السقوط فعلى هذا أيقن أن هناك جن، وهذا ممكن، فخرج من البيت خائفا فهل وقع في شرك الخوف من الجن الذي يخرج من الملة؟ لا، هذا خوف طبيعي
Jawaban Syaikh Mahir bin Zhafir al Qahthani, “Andai seorang itu mendengar suara di rumahnya dan ketika itu dia berada di rumah sendirian. Meski sebenarnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang seorang itu bermalam sendirian di dalam sebuah rumah. Namun andaikata isteri orang tersebut sedang pergi sehingga dia terpaksa tidur sendirian di dalam rumah lalu terdengarlah secara berulang kali dari arah dapur suara sendok jatuh. Dalam kondisi semcam ini dia yakin adanya jin. Dalam situasi ini mungkin saja orang tersebut lantas keluar rumah karena ketakutan. Apakah orang murtad gara-gara rasa takutnya kepada jin. Jawabannya tentu saja tidak karena rasa takut semacam itu adalah rasa takut yang alami atau wajar.
لأن موسى لما ألقى عصاه بأمر الله، فوجدها تهتز كأنها جان ولى مدبرا و لم يعقب يا موسى لا تخف ، فخاف موسى و هذا خوف طبيعي ـ نعم
Rasa takut alami itu bukan kemusyrikan dengan dalil kisah Nabi Musa. Tatkala Musa melemparkan tongkatnya dengan perintah Allah lalu tongkat tersebut bergerak-gerak seakan ular maka Musa lari ke belakang. Allah pun lantas berfirman ’Wahai Musa janganlah engkau merasa takut’. Musa merasa takut dengan ular dan ini tergolong rasa takut alami yang dibolehkan.
ـ لكن الخوف الشركي الذي يعطي الخائفَ المخوفَ صفةً لا تليق إلا بالله، فيُخافُ من جهة تلك الصفة ـ نعم ـ فيعتقد مثلا: أن الجني له قدرة على السمع من بعيد ولو لم يحضر المجلس ـ نعم ـ كسمع الله فهنا يدعوه
Rasa takut kepada jin yang berstatus kemusyrikan pembatal iman adalah rasa takut yang menyebabkan manusia yang takut kepada jin tersebut menyakini bahwa jin memiliki sifat yang hanya boleh untuk Allah. Jadi orang tersebut takut dengan jin karena sifat yang dimiliki jin yang dia yakini. Misal ada orang yang berkeyakinan bahwa jin itu bisa mendengar dari jarak jauh meski tidak satu tempat dengan kita sebagaimana Allah mendengar. Berangkat dari sini, orang tersebut lantas berdoa kepada jin.
كما كانت العرب تأتي الوادي فتستعيذ من إيش؟ من سيد ذلك الوادي من الجن من سفهائهم يعني من سفهاء الجن:يا سيد هذا الوادي يعني من الجن نعوذ بك من سفهائكم
Sebagaimana orang arab jahiliah dulu. Ketika mereka melewati sebuah lembah maka mereka akan meminta perlindungan kepada bos para jin yang menghuni lembah tersebut dari gangguan anak buahnya dengan mengatakan “Wahai jin penghuni tempat ini aku berlindung kepadamu dari gangguan anak buahmu”.
فقال نعالى: و إنه كان رجال من الإنس يعوذون برجال من الجن فزادوهم رهقا
Allah berfirman yang artinya, “Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin. Jin-jin itu lantas menambah bagi mereka dosa dan kesalahan” [QS Jin:6].
فهنا شرك أكبر هذا الضابط من الخوف من الجن متى يكون شركا ـ نعم ـ .
Inilah rasa takut kepada jin yang merupakan kemusyrikan. Demikianlah penjelasan mengenai tolak ukur rasa takut kepada jin yang membatalkan iman”.
Sumber:
http://www.ajurry.com/vb/showthread.php?t=13242
Artikel www.ustadzaris.com
Assalamu alaykum ustadz bagaimana dengan orang yg takut melewati kuburan atau tempat yg dianggap angker karena dia khawatir/takut kalau melihat sesuatu yg menyeramkan?apakah takut tobi’i?dan apakah kalau dia memang melihat (yg menyeramkan)lantas lari apakah jg termasuk takut tobi’i?syukron ustadz.
assalamu’alaikum,
ustad td disebutkn bhw Rasulullah melarang brmalam sndirian ddlm rumah,bgmana klo tinggal drumah trsebut mmng tiada tmn krn statusnya hanya tinggal/mngontrak sndirian?apakah ttp tidak boleh krn nanti dtakutkan ada gangguan jin?
Jazakumulloh khoyron.
apakah melewati daerah pekuburan dengan rasa takut kalau2 ada muncul ‘penampakan’ juga merupakan takut yg wajar ?
apakah takut ketika melihat ‘penampakan’ di pohon2 berupa sosok, lalu lari2 menjauh dari sosok tersebut juga merupakan rasa takut yg dibolehkan ? krn khawatir saja kalo ‘sosok’ tersebut membuat madharat kepada kita.
2 sifayt takut di atas kami alami krn kami dari kecil sudah TERLANJUR disuguhi film / tayangan horor sehingga merusak keyakinan terhadap Jin, meskipun TIDAK MENSIFATI sifat2 Allah kepada Jin tersebut
ustadz, dalam kalimat di atas ada tulisan “sehingga dia terpaksa tidur sendirian di dalam rumah lalu terdengarlah secara berulang kali dari arah dapur suara sendok jatuh” ,pertanyaan saya apakah blh diyakini dan dipastikan itu adalah ulah jin?
#oni dan abang
Silahkan baca di sini:
https://ustadzaris.com/takut-gangguan-jin
#andri
Segeralah mencerita teman dengan segera menikah.
#hamba
Kalo suara jatuhnya berulang kali adakah kemungkinan yang lain?
ASSALAMUALIKUM USTADZ IZIN COPAS YA.
Assalaamu’alaikum Ustadz,
Terima kasih atas tulisannya. Semoga Alloh memberkahi Ustadz.
Saya mau menanyakan tentang larangan bermalam sendirian di dalam rumah. Bagaimana teks hadits larangannya Ustadz?
Terima kasih atas penjelasannya. Jazaakumullooh khoiron.
#abu
Silahkan